Anda pernah mendengar tentang penyakit Parkinson? Nama penyakit ini berasal dari seorang dokter, James Parkinson. Penyakit ini disebabkan oleh kerusakan sel saraf pada suatu area di otak yang dikenal dengan substantia nigra. Ketika berfungsi normal, saraf-saraf ini akan memproduksi zat kimia penting yang dikenal sebagai dopamine. Fungsi dari dopamine itu sendiri adalah sebagai zat pembawa pesan yang membiarkan komunikasi antara substantia nigra dan corpus striatum; daerah lainnya pada otak. Komunikasi tersebut berpengaruh pada pergerakan saraf. Produksi dopamine yang berlebihan dapat menyebabkan tubuh kehilangan kendali atas kemampuan menggerakkan badan. Seperti yang dilansir hellosehat, yuk kenali 6 penyebab penyakit ini!
Daftar Isi
Apa saja yang dapat menyebabkan Parkinson?
Penyebab munculnya penyakit ini belum diketahui secara pasti, namun beberapa faktor berperan dalam terjadi kerusakan saraf, seperti:
1. Genetik
Beberapa penyakit mungkin bisa disebabkan oleh faktor keturunan, namun belum dipastikan genetik benar berpengaruh terbentuknya Parkinson. Meskipun begitu, peneliti mengidentifikasi adanya mutasi genetik yang dapat menyebabkan Parkinson.
2. Lingkungan
Sama halnya dengan genetik, faktor ini juga jarang ditemukan, namun bisa terjadi. Paparan racun dari lingkungan dapat meningkatkan risiko Parkinson, menurut beberapa peneliti yang dikutip NHS. Racun yang dapat memicu adalah karbon monoksida dan karbon disulfide. Pertisida dan herbisida, begitu juga dengan polusi industri, ikut berkontribusi dalam terjadinya kondisi Parkinson. Meskipun begitu, belum ada bukti yang meyakinkan tentang seberapa besar lingkungan dapat menyebabkan keadaan Parkinson.
3. Usia
Orang dewasa muda jarang mengalami penyakit ini. Umumnya, penyakit ini menyerang usia lanjut atau pertengahan. Usia sekitar 60 tahun rentan terhadap penyakit ini. Faktor umur memang meningkatkan risiko terkena Parkinson.
4. Jenis kelamin
Laki-laki lebih rentan terkena Parkinson dibandingkan perempuan, namun belum ada penjelasan pasti tentang ini. Selain itu, peneliti juga memperhatikan adanya beberapa perubahan pada otak penderita Parkinson, tetapi belum bisa dijelaskan mengapa bisa terjadi perubahan tersebut.
5. Adanya kehadiran Lewy body
Lewy body adalah jumlah yang tidak normal dari protein yang terbentuk di dalam sel saraf. Berdasarkan para peneliti yang dikutip oleh Mayo Clinic, mereka percaya bahwa Lewy body memegang peran penting sebagai penyebab Parkinson.
6. Alpha-synuclein ditemukan di dalam Lewy body
Alpha-synuclein merupakan protein yang terdapat di otak. Meskipun banyak zat yang ditemukan di dalam Lewy body, tetapi yang paling penting adalah alpha-synuclein. Hal ini merupakan fokus penting Parkinson. Ditemukan juga bahwa bentuk gumplan Lewy body tidak dapat dihancurkan.
(Baca juga: cara pengobatan parkinson)
Untuk memiliki layanan home care kesehatan, Anda dapat kunjungi website kami dan Anda juga bisa mengandalkan aplikasi Insan Medika yang dapat diunduh di Google Play. Insan Medika adalah perusahaan agency perawat home care terpercaya di Indonesia. Menghadirkan layanan medis dengan pemasangan alat yang didukung oleh staff perawat profesional dan layanan non medis untuk perawatan lansia dan baby sitter.