Home » Memakai Masker Wajah Setiap Hari. Amankah?

Memakai Masker Wajah Setiap Hari. Amankah?

Memakai Masker Wajah Setiap Hari. Amankah

Setiap wanita tentu menginginkan wajah yang cerah, bersih, dan berseri setiap saat. Menjaga wajah agar tetap sehat dan bersih tentu bukan hal yang mudah untuk dilakukan. Diperlukan perawatan yang rutin setiap hari agar mendapatkan kulit wajah yang bersih dan sehat.

Salah satu perawatan wajah yang kerap dilakukan oleh kaum hawa adalah dengan menggunakan masker wajah. Selain bersih dan sehat, wajah juga bisa menjadi lebih mulus dan membuat wanita bisa menjadi lebih percaya diri. Tapi bolehkah kita memakainya setiap hari?

Seperti yang dilansir doktersehat, beberapa jenis masker yang banyak dipakai oleh masyarakat adalah masker yang terbuat dari bahan alami layaknya bengkoang atau alpukat. Meskipun terbuat dari bahan alami, masker wajah ternyata kurang baik jika dipakai setiap hari.

Pakar kecantikan bahkan menyebutkan jika penggunaan masker wajah setiap hari bisa membuat kulit wajah menjadi kering. Sebuah penelitian yang dilakukan pada wanita yang memakai masker wajah setiap hari selama setidaknya 6 tahun ternyata secara signifikan bisa membuat kulit wajah kehilangan kelembabannya sehingga menjadi kering.

Bagaimana hal ini bisa terjadi?

Masker wajah digunakan untuk membuat kulit wajah terbebas dari masalah minyak pada wajah yang berlebihan atau masalah jerawat. Masker wajah “menyerap” kedua masalah pada muka tersebut dan juga ikut menyerap kelembaban pada kulit wajah sehingga jika dipakai setiap hari, maka kulit pun kehilangan kelembaban sehingga kulit wajah menjadi kering.

Padahal, banyak wanita tanah air yang memakai masker setiap hari bahkan dalam waktu yang sangat lama, yakni dibawa bersama dengan tidur malam.

Selain kemampuannya dalam membuat kelembaban kulit, masker wajah juga biasanya memiliki kandungan alkohol yang tentu akan berpengaruh besar pada kesehatan kulit jika dipakai terlalu lama atau tidak sesuai dengan aturan yang aman.

Seberapa Sering Seharusnya Orang Menggunakan Masker Wajah?

Pakar kecantikan berkata jika masker sebaiknya dipakai setidaknya sekali dalam seminggu dengan durasi maksimal sekitar 20 menit untuk perawatan yang maksimal tanpa adanya resiko mendapatkan kulit wajah yang kering.

Untuk mendapatkan khasiat yang maksimal, kita bisa membasuh masker dengan air hangat dan diusap dengan handuk yang lembut. Dengan pemakaian masker yang tepat, wajah pun akan menjadi halus, cerah, berseri, dan pori-pori kulit pun semakin mengecil.

Jenis-Jenis Masker Wajah

Berikut adalah beberapa rekomendasi jenis masker wajah (sheet mask) yang sesuai untuk berbagai jenis kulit:

1. Kulit Kering

  • Hydrating Mask

Masker yang mengandung bahan-bahan seperti asam hialuronat, gliserin, atau ceramide untuk memberikan kelembapan ekstra pada kulit kering.

  • Nutrient-Rich Mask

Masker yang kaya akan nutrisi, seperti ekstrak minyak alpukat, minyak argan, atau shea butter, untuk membantu melembapkan dan menutrisi kulit.

2. Kulit Berminyak atau Berjerawat

  • Purifying Mask

Masker yang mengandung bahan-bahan seperti tea tree oil, witch hazel, atau bentonit clay untuk membantu membersihkan pori-pori dan mengontrol produksi minyak.

  • Balancing Mask

Masker yang memiliki efek menyeimbangkan, seperti ekstrak mentimun atau zinc, untuk membantu mengatur kadar minyak di kulit.

3. Kulit Sensitif atau Mudah Iritasi

  • Soothing Mask

Masker dengan bahan-bahan seperti ekstrak chamomile, aloe vera, atau centella asiatica (gotu kola) untuk menenangkan kulit yang sensitif atau meradang.

  • Hypoallergenic Mask

Masker yang dirancang khusus untuk kulit sensitif, biasanya bebas dari pewangi dan bahan kimia agresif lainnya.

4. Kulit Kusam atau Tidak Bercahaya

  • Brightening Mask

Masker yang mengandung bahan-bahan seperti vitamin C, niacinamide, atau ekstrak lemon untuk membantu mencerahkan dan memberikan kilau pada kulit.

  • Revitalizing Mask

Masker dengan efek revitalisasi, seperti ekstrak ginseng atau kafein, untuk memberikan energi pada kulit dan meningkatkan penampilannya.

5. Kulit Matang atau Mengalami Tanda-tanda Penuaan

  • Anti-Aging Mask

Masker yang mengandung bahan-bahan anti-penuaan seperti kolagen, peptida, atau ekstrak buah-buahan yang kaya antioksidan untuk mengencangkan dan mengurangi garis halus.

Dampak Memakai Masker Wajah Terlalu Sering

Menggunakan masker wajah (sheet mask) terlalu sering dapat memiliki beberapa dampak negatif tergantung pada jenis kulit dan bahan-bahan yang terkandung di dalamnya:

A. Iritasi Kulit

Bahan-bahan kimia atau bahan alami tertentu dalam masker wajah dapat menyebabkan iritasi pada kulit jika digunakan terlalu sering. Ini bisa berupa kemerahan, gatal, atau bahkan reaksi alergi.

B. Pori-pori Tersumbat

Jika masker wajah tidak dibersihkan dengan baik dari wajah setelah digunakan, residu produk dapat menyumbat pori-pori. Ini dapat menyebabkan munculnya jerawat atau memperburuk kondisi kulit berminyak.

C. Kulit Kering

Beberapa masker wajah mengandung bahan-bahan yang dapat mengeringkan kulit jika digunakan terlalu sering. Hal ini terutama berlaku untuk masker yang mengandung alkohol atau bahan kimia pengering lainnya.

D. Ketergantungan pada Produk

Menggunakan masker wajah terlalu sering dapat membuat kulit menjadi tergantung pada produk tersebut. Kulit mungkin kehilangan kemampuannya untuk mempertahankan kelembapan alami atau mengatur produksi minyaknya sendiri.

E. Biaya Finansial

Penggunaan masker wajah yang terlalu sering juga dapat menambah biaya perawatan kulit secara keseluruhan, terutama jika masker tersebut adalah produk mahal.

Penutup

Untuk memiliki layanan home care kesehatan, Anda dapat kunjungi website kami dan Anda juga bisa mengandalkan aplikasi Insan Medika yang dapat diunduh di Google Play. Insan Medika adalah perusahaan agency perawat home care terpercaya di Indonesia.

Menghadirkan layanan medis dengan pemasangan alat yang didukung oleh staff perawat profesional dan layanan non medis untuk perawatan lansia, perawatan orang sakit dan baby sitter.

Butuh Perawat Live-In untuk Orang Terkasih?

Temukan perawat handal dan profesional dari Insan Medika yang sepenuh hati merawat dan mendampingi lansia hingga pasien yang terpasang alat.

Pilih Perawat
Perawatan live-in